google-site-verification: googled7eb6b0c81c08f42.html Ilmu Pengetahuan Sosial: Negara Maju dan Negara Berkembang ( Bagian 2 )

Translate

Jumat, 18 Juli 2025

Negara Maju dan Negara Berkembang ( Bagian 2 )

 

Suatu negara dikatakan sebagai negara maju atau negara berkembang dapat dilihat atas dasar kualitas penduduknya.  Kualitas penduduk ini tercermin dari tiga hal pokok yaitu tingkat kesehatan, tingkat pendidikan dan tingat pendapatan. Berdasarkan tingkat kesejahteraan penduduknya , negara-negara didunia dapat dikelompokkan yaitu negara-negara maju dan negara-negara berkembang. Masalah ketimpangan kenyataan  ketimpangan ekonomi , kesehatan dan pendidikan merupakan bagian dari kenyataan ketimpangan  yang terjadi antara negara maju dan negara berkembang. Untuk mengetahui  suatu negara dapat dikategorikan negara maju atau negara berkembang dapat dilihat dari hasil pembangunan  negara yang bersangkutan .


Listrik untuk Kebutuhan  Indutri (Pexels.com/Elena Blessing)


Suatu negara dapat dikatakan berhasil atau belum dalam pembangunan diperlukan acuan-acuan sebagai berikut :

  • Peningkatan pendapatan
  • Penurunan rakyat miskin
  • Penurunan ketimpangan penerimaan pendapatan
  • Penurunan kesejangan hidup
  • Penurunan kematian bayi
  • Penurunan angka melek huruf
  • Penurunan pertumbuhan penduduk

Perubahan-perubahan itulah , ROSTOW membedakan beberapa perkembangan negara menjadi 5 macam yaitu :

  1. Mayarakat tradisional
  2. Prakondisi untuk tinggal landas
  3. Lepas landas
  4. Arah kematangan
  5. Tingkat konsumsi massal yang tinggi 

Gambaran perkembangan suatu negara menurut Rostow perkembangan ekonomi negara-negara di dunia itu ada 5 tingkat , dan salah satu gambarannya dapat dilihat seperti dibawah ini :

    • Tradiosional Societies atau  masyarakat  tradisional  atau  negara  Terbelakang , ditandai dengan ciri –ciri masyarakatnya belum produktif, sistem ekonomi belum berorientasi pasar, pengetahuan dan tehnologi belum modern , nilai-nilai pemikiran yang dicetuskan tidak rasional dan bersifat turun-temurun, jumlah produksi terbatas, pendapatan rendah , mobilitas sosial sangat rendah

    • Pra Condition For Takeoff atau pra kondisi tinggal landas  atau  Negara Berkembang , ditandai dengan ciri masyarakatnya sedang mengalami perubahan dari masyarakat tradisional ke arah masyarakat modern , tehnologinya ke arah yang lebih produktif dan efesien, budaya masyarakat lebih produktif sehingga  pendapatan masyarakatnya sebagian telah ditabung , industri terus berkembang.
    • Take off atau lepas landas  atau  Negara Industri Baru (NIC) , yang ditandai dengan berbagai usaha terus berkembang sehingga pertumbuhan ekonominya yang cukup berarti untuk memacu  berbagai  sektor  pembangunan. Terjadi pembaharuan-pembaharuan diberbagai sektor yang lebih produktif dan efesien , akumulasi modal terus bertambah.  Industri menjadi sektor yang memimpin dalam memacu pertumbuhan ekonominya.
    • Drive to maturity atau  Negara yang kearah kematangan atau  Negara  Maju , ditandai dengan pertumbuhan ekonomi secara terus-menerus tumbuh secara teratur, penggunaan tehnologi modern meluas, struktur ekonomi terus mengalami perubahan , industri-industri berkembang dan bergerak ke industri hulu yang padat modal .
                    
Masyarakat Industri (Encharta , 2006)


    • High mass – consumption atau tingkat konsumsi missal yang tinggi atau   Negara Yang Sangat Maju  , ditandai dengan perkembangan industri lebih mengarah  pada produksi yang tahan lama dan jasa keahlian. Perdapatan perkapitanya sampai pada titik dimana daya beli masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sudah tinggi termasuk kebutuhan sekunder dan tersier .

Kata Kunci : # Rostow, # Tahapan pertumbuhan ekonomi suatu negara,

Tidak ada komentar: