Mengenal Tipe-tipe Hujan di Indonesia
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Curah hujan sebenarnya merupakan salah satu bentuk dari air endapan , yaitu titik-titik air yang terdapat diawan dan jatuh ke permukaan bumi. Banyak sedikitnya curah hujan tergantung dari beberapa faktor , antara lain : kelembaban udara, topografi , arah dan kecepatan angin, suhu udara dan arah lereng medan.
Hujan menurut tipenya terdiri atas tiga macam
,yaitu :
- Hujan konveksi (zenithal)
Hujan ini jatuh tegak lurus , terjadi karena udara permukaan bumi
naik akibat pemanasan matahari . Uap air dalam udara ini naik yang berasal dari
laut,danau,sungai,tumbuhan dan makluk
hidup dibawahnya. Hujan ini biasanya terjadi pada siang hari.
Daerah tropis pada umumnya mempunyai tipe hujan konveksi.
Tanda-tanda hujan konveksi butir-butir airnya kasar, jatuhnya jarang, turunnya
tiba-tiba, dan lebih cepat berhenti.
- Hujan Orografis ( Hujan di
pegunungan)
Hujan yang terjadi didaerah lereng pegunungan. Hujan ini berasal
dari uap air yang tertiup angin bergerak horisontal dan terhalang dipegunungan sehingga menimbulkan hujan. Karena hujan
turun di satu sisi lereng saja , lereng
di sebelahnya tidak turun hujan disebut
daerah bayangan hujan dengan suhu tinggi, dan biasanya sering terjadi angin
lokal yang panas dan kering disebut angin fohn.
| Tipe-tipe Hujan ( http://ipankreview.wordpress.com ) |
- Hujan frontal
Hujan yang terjadi akibat adanya pertemuan massa udara panas dan
massa udara dingin .Pada saat terjadi pertemuan kedua massa udara, udara yang
lebih panas dipaksa naik diatas massa udara dingin. Adanya pertemuan massa
udara tersebut menyebabkan pendinginan secara mendadak , selanjutnya terjadi
kondensasi dan turun hujan.
Kata Kunci : # Tipe Hujan, # Konveksi, # Curah Hujan,
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar