Letak
Kerajaan Tarumanegara di Jawa barat diantara tiga daerah Kerawang, Kuningan dan
Bogor. Peninggalan Tujuh Prasasti
berhuruf Pallawa berbahasa Sanskerta . Dari prasasti Kerajaan Taruma Negara tersebut ditulis
± abad ke 5 Masehi. Sumbernya : prasasti dan berita dari Cina
Ketujuh prasasti tersebut yaitu :
a) Prasasti Ciaruteun ( Bogor)
berbentuk Bekas dua kaki , yang seperti kaki dewa Wuisnu ialah kaki
yang mulia Sang Purnawarman di negeri Taruma , raja yang gagah berani didunia. Dari prasasti ini diketahui nama
kerajaannya Taruma serta nama rajanya Purnawarman.
Prasasti Ciaruteun (http://touristspot.ruvenga.com ) |
b) Prasasti Kebon Kopi , ada dua gambar
kaki gajah dinamakan gajah Indra
(nama gajah Indra Airawata) . Karena
menganut Vaisnawa . Vaisnawa – Visnu – Triwikrama , yang dimaksud dengan tiga
lompatan dapat menguasai dunia , yang tinggal bekas telapak kaki.
c) Prasasti jambu , ada gambar sepasang
kaki . Raja melaklukkan musuh-musuhnya . Raja memberi kesenangan pada yang
tunduk.
d)
Prasasti Tugu , merupakan
prasasti yang terpanjang dan terpenting , terletak didekat Tanjung Priok.
Isinya : dahulu ada sebuah sungai bernama Candrabhaga yang digali guru
Rajadiraja mengalir kelaut setelah melalui puri/kraton. Dari Tahun ke 22 massa
pemerintahan Purnawarman telah digali sungai Gomati yang panjangnya 8 paro
peteng bulan Phalguna dan selesai tanggal 13 paro terang bulan Caitra.
Selanjutnya mengadakan selamatan dan
oleh Purnawarman dihadiahkan kepada Brahmana 1.000 ekor lembu.
e)
Prasasti Lebak , terdapat di
pinggir Sungai Cidanghiang Kecamatan Munjul Kabupaten Pandeglang . Prasasti ini
baru ditemukan pada tahun 1947 yang
berisi dua baris aksara yang merupakan satu sloka , berhuruf pallawa ,
yang isinya : inilah ( tanda ) keperwiraan , keagungan dan keberanian yang
sesungguhnya dari raja dunia, yang mulia Purnawarman yang menjadi panji
sekalian raja.
f)
Prasasti Pasir awi , ditemukan didaerah bogor belum dapat dibaca
karena memakai huruf ikal
g)
Prasasti Muara Cianten ,
ditemukan didaerah Bogor , belum dapat dibaca karena memakai huruf ikal.
Beberapa peninggalan arca kerajaan
Tarumanegara : Arca Rajarsi, Arca Wisnu Cibuaya I, Arca Wisnu Cibuaya II.
Berita dari Cina menyebutkan adanya
kerajaan To-lo-mo. Kerajaan ini beberapa kali mengirimkan utusan ke Cina. Hal
ini bersumber dari musafir Cina Fa-Hien, yang datang ke Indonesia (Jawa) pada
tahun 414 Masehi . Ia menyebutkan adanya kerajaan To-lo-mo atau Taruma.
Kerajaan Taruma negara berkembang
±pada abad 5 Masehi. Rajanya yang terkenal Purnawarman
, penganut Hindu beraliran Vaisnawa. Berdasarkan Prasasti Raja Purnawarman
memerintah lebih dari 22 tahun . Tarumanegara sudah menjalin hubungan dengan
Cina dan India .
Kehidupan masyarakat Kerajaan Taruma negara kehidupan rakyatnya aman
tentram . Pertanian merupakan mata pencaharian pokok , dan perdagangannya berkembang
pula. Perekonomian maju , raja memberikan 1000 ekor sapi pada para
Brahmana dan mengirimkan utusan ke Cina. Tetapi sesudah Raja Purnawarman
perkembangannya belum jelas.
Sumber : ( Yulmadia Yulir dan Trisno Widodo, Buku Geografi Kelas 1 SMP, Bumi Aksara, 2003 )
Kata Kunci : Prasasti, Bogor dan sekitarnya, Kerajaan Agama Hindu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar