Senin, 26 Januari 2009

RPP

Bapak Ibu Guru di Indonesia ini saya menayangkan Perangkat Pembelajaran berupa RPP dari hasil kegiatan MGMP di Kota Bogor semoga bermanfaat.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP ________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Penegtahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / II
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 6 x 40
Standar Kompetensi : Memahami kegiatan ekonomi masyarakat
Kompetensi Dasar : 6.1. Mendeskripsikan pola kegiatan ekonomi penduduk
Indikator : - Mengidentifikasi mata pencahariaan penduduk ( pertanian, non pertanian )
- Mendeskripsikan bentuk penggunaan lahan dipedesaan dan perkotaan.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat mengidentifikasi mata pencaharian penduduk.
- Siswa dapat mendeskripsikan bentuk penggunaan lahan dipedesaan dan perkotaan.

II. Materi Ajar.
- Penggunaan lahan : macam-macam mata pencahariaan penduduk.
- Kaitan bentuk muka bumi dengan penggunaan lahan.

III. Metode Pembelajaran
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apresiasi
- Motivasi

B. Kegiatan Inti
- Siswa dibentuk kelompok menjadi 2 kelompok
- Setiap kelompok mendiskudikan tentang :
1. Kelompok 1 : tentang mata pencahariaan penduduk
2. Kelompok 2 : tentang penggunaan lahan dipedesaan dan perkotaan
- Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
- Kelompok lain menanggapi hasil presentasi kelompok.
- Guru menyempurnakan hasil diskusi siswa.

C. Kegiatan Akhir
- Guru membuat kesimpulan bersama-sama siswa.
- Penilaian

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Gambar kaitan muka bumi dengan penggunaan lahan.

VI. Penilaian
- Tertulis.
- Sebutkan macam-macam mata pencahariaan penduduk desa dan kota




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / II
Pertemuan Ke- : I dan II
Alokasi Waktu : 2 x 45
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : Mendiskripsikan Badan Usaha termasuk koperasi sebagai tempat
berlangsungnya proses produksi alam kaitannya dengan pelaku ekonomi
Indikator : - Mendeskripsikan macam-macam badan usaha.
- Mengidentifikasi misi / tujuan badan usaha
- Mengidentifikasi beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan dalam berbisnis

I. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menjelaskan macam-macam Badan Usaha

II. Materi Ajar.
- Macam-macam Badan Usaha
- Tujuan Badan Usaha
- Pertimbangan yang perlu diperhatikan dalam berbisnis

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apresiasi
- Siswa dibagi dalam kelompok
- Siswa mengamati gambar contoh-contoh badan usaha dan koperasi.

B. Kegiatan Inti
- Siswa mendiskusikan macam-macam badan usaha ( BUMN, BUMD, BUMS dan Koperasi )
- Siswa dalam kelompok mengidentifikasikan misi dan tujuan beberapa badan usaha.
- Siswa mempresentasikan tiap kelompok

C. Kegiatan Akhir
- Guru mereview hasil diskusi dan presentasi siswa tiap kelompok.
- Guru memberikan penegasan.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket, gambar gambar-macam badan usaha.

VI. Penilaian
- Tes lisan
- Tes tertulis
- Hasil presentasi




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / 2
Pertemuan Ke- : III dan IV
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
Indikator : - Mendeskripsikan pola pemukiman penduduk.
- Mendeskripsikan persebaran pemukiman penduduk diberbagai bentang lahan dan mengungkapkan alasan penduduk memilih bermukim dilokasi tersebut.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat mendeskripsikan pola pemukiman penduduk.
- Siswa mendeskripsikan persebaran pemukiman penduduk diberbagai bentang lahan dan mengungkapkan alasan penduduk memilih bermukim

II. Materi Ajar.
- Bentuk-bentuk penggunaan lahan dipedesaan dan perkotaan.
- Pola pemukiman penduduk.

III. Metode Pembelajaran
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi
- Motivasi

B. Kegiatan Inti
- Siswa dibagi menjadi 3 kelompok.
- Setiap kelompok mendeskripsikan tentang :
1. Kelompok 1 : tentang pola pemukiman penduduk
2. Kelompok 2 : penggunaan lahan dipedesaan dan perkotaan.
3. Kelompok 3 : alas an-alasan penduduk bermukiman dilokasi tersebut.

C. Kegiatan Akhir
- Guru dan siswa menyimpulkan hasil diskusi.
- Guru memberikan penegasan.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket
- Peta

VI. Penilaian
- Tes tertulis
- Tes lisan





RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- : II
Alokasi Waktu : 2 x 40
Standar Kompetensi : 1. Memahami lingkungan kehidupan manusia
Kompetensi Dasar : 1.1. Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan
dan dampaknya terhadap kehidupan
Indikator : Mendeskripsikan gejala diatropisme dan vulkanisme serta sebaran tipe
gunung api.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran siswa dapat :
1. Membuat bagan gunung berapi.
2. Menyebutkan erupsi, effuse.
3. Memberi contoh barang-barang yang dikeluarkan waktu gunung meletus.
4. Menggambarkan bentuk gunung api kerucut, prisma dan perisai.
5. Menyebutkan sebab gunung api kerucut, perisai dan prisma.
6. Menunjukkan dengan gambar tipe-tipe gunung api.

II. Materi Ajar.
Gejala diastropisme dan vulkanisme

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah bervariasi
- Diskusi
- Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : pengalaman anak melihat gunung meletus.
- Motivasi : - Menyebutkan benda-benda yang dikeluarkan oleh gunung berapi.
- Pemandian air panas dipegunungan.
- Menyajikan gambar tipe-tipe gunung berapi.

B. Kegiatan Inti
1. Mengarahkan siswa untuk membaca buku sumber dan mengamati gambar tipe-tipe gunung berapi.
2. Guru membagi dalam 6 kelompok :
Kelompok 1 : Membahas barang / benda yang dikeluarkan oleh gunung berapi.
Kelompok 2 : Membahas bentuk-bentuk gunung berapi Corong.
Kelompok 3 : Membahas bentuk gunung berapi Kecurut.
Kelompok 4 : Membahas bentuk gunung berapi Prisma.
Kelompok 5 : Membahas tipe gunung Pele, Hawai.
Kelompok 6 : Membahas tipe gunung Stramboli, Merapi.
Masing-masing kelompok mempresentasekan kedepan kelas dan kelompok lain memberi tanggapan.


C. Kegiatan Akhir
- Guru memberi penguatan dari hasil kerja diskusi maupun presentase.
- Memberi tes.
- Memberi tugas untuk dirumah minggu depan dikumpulkan.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku IPS yang relevan.
- Gambar dari bentuk gunung berapi
- Peta Dunia.

VI. Penilaian
1. Tehnik Penilaian
a. Tes Tulis
b. Tes Unjuk Kerja
2. Bentuk Instrumen
a. Tes Pilihan Ganda
b. Tes Uraian
c. Tes Lisan

Contoh Soal PG :
1. Materual padat erupsi gunung berapi antara lain …
a. Lapili b. Fumarol c. Mofet d. Solfatar
2. Sebutkan ciri-ciri dari letusan gunung api Bromo?
3. Tugas rumah : Menggambar macam-macam bentuk gunung berapi!





RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial Geografi
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 2 x 40
Standar Kompetensi : Memahami lingkungan kehidupan manusia
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan
dampaknya terhadap kehidupan.
Indikator : - Menjelaskan faktor-faktor penyebab terjadinya gempa bumi dan akibat
yang ditimbulkan.
- Menyebutkan 3 macam genpa bumi.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor penyebab terjadinya gempa.
- Siswa dapat menyebutkan 3 macam gempa bumi.
- Siswa dapat menyebutkan akibat yang ditimbulkan oleh gempa bumi.

II. Materi Ajar.
Faktor-faktor penyebab terjadinya gempa bumi.

III. Metode Pembelajaran
- Diskusi
- Tanya jawab
- Ceramah bervariasi
- Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : Sebutkan 3 contoh gunung api di Indonesia
- Motivasi : - Guru menjelaskan beberapa contoh gunung api di Indonesia
- Siswa diminta menjelaskan apa itu gempa.
- Siswa memberikan contoh gempa bumi yang terjadi saat ini.

B. Kegiatan Inti
- Siswa mendengarkan ceramah mengenai faktor-faktor penyebab terjadinya gempa bumi.
- Siswa Tanya jawab tentang 3 macam gempa bumi.
- Siswa berdiskusi tentang akibat-akibat yang ditimbulkan oleh gempa bumi.

C. Kegiatan Akhir
- Membuat kesimpulan hasil diskusi.
- Siswa ditugaskan mengumpulkan kliping dari koran atau majalah mengenai peristiwa gempa bumi yang terjadi saat ini.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket penerbit Arya Duta Jakarta 2006
- LKS Intensif IPS Terpadu – VII
- Kliping Koran.


VI. Penilaian
1. Tehnik Penilaian
a. Tes tulis
b. Tes unjuk kerja

2. Bentuk Instrumen
a. Tes uraian
b. Tugas individu

3. Soal / Contoh Instrumen
1. Jelaskan pengertian gempa bumi?
2. Jelaskan 3 faktor penyebab gempa bumi?
3. Sebutkan 3 macam gempa bumi berdasarkan letak hiposentrumnya?
4. Sebutkan 3 akibat yang ditimbulkan oleh gempa bumi!
5. Sebutkan 2 contoh gempa bumi yang terjadi di Indonesia!

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial Geografi
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- : 7
Alokasi Waktu : 2 x 40
Standar Kompetensi : Memahami lingkungan kehidupan manusia
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan
dampaknya terhadap kehidupan.
Indikator : Memberikan contoh bentukkan yang dihasilkan oleh proses sendimentasi.


I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menyebutkan contoh-contoh sendimentasi.
- Siswa dapat menjelaskan pengertian sendimentasi.
- Siswa dapat memahami macam-macam sendimentasi

II. Materi Ajar.
1. Pengertian batuan sendimentasi
2. Jenis-jenis batuan beku, dalam

III. Metode Pembelajaran
Diskusi, tanya jawab, penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi Contoh jenis batuan
- Motivasi Menjelaskan jenis batuan beku dalam, luar

B. Kegiatan Inti
- Siswa mendengarkan ceramah mengenai jenis dan contoh batuan beku, seelimun, malihan

C. Kegiatan Akhir
- Memberikan kesimpulan hasil diskusi
- Memberikan beberapa pertanyaan mengenai materi

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket penerbit Meelia Tama
- LKS

VI. Penilaian
- Tes tulis
- Tes lisan


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / 2
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 2 x 45’
Standar Kompetensi : Memahami manusia untuk mengenali perkembangan lingkungannya.
Kompetensi Dasar : Menggunakan peta, atlas dan globe untuk mendapatkan informasi keruangan.
Indikator : Mengidentifikasi jenis, bentuk dan pemanfaatan peta.

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan jenis-jenis perbedaan peta umum dengan peta khusus.
2. Siswa dapat menyebutkan jenis-jenis peta.

II. Materi Ajar.
1. Jenis-jenis peta, 2. Bnetuk-bentuk peta, 3. Manfaat peta

III. Metode Pembelajaran
Ceramah, Diskusi, Tanya jawab dan Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
1. Apersepsi : Memeriksa dan melihat kehadiran siswa.
2. Motivasi : Menanyakan materi pelajaran yang telah lalu serta mengaitkan dengan materi
yang akan dibahas

B. Kegiatan Inti
1. Penjelasan materi pelajaran secara singkat.
2. Membagi kelas dalam 8 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 5 orang.
3. Setiap kelompok mendiskusikan mengenai jenis, bentuk dan manfaat peta.
4. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
5. Bersama-sama menyimpulkan materi yang telah dipresentasikan.

C. Kegiatan Akhir
1. Melakukan Post tes.
2. Memberikan tugas ( PR. LKS )

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
1. Atlas : Peta, Atlas , Globe
2. Sumber : Silabus dan buku IPS terpadu Kls VII, LKS dan Buku-buku yang relevan.

VI. Penilaian
- Test lisan
- Test tertulis



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 40 Menit
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : Menerangkan keragaman bentuk muka bumi.
Indikator : Menjelaskan proses erosi dan factor-faktor penyebabnya dan pelapukannya.


I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan proses terjadinya erosi.
2. Siswa dapat menyebutkan factor-faktor penyebabnya.

II. Materi Ajar.
Proses erosi dan penyebabnya.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah - Observasi
- Simulasi - Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi = Bagaimana terjadinya pelapukan?
- Motivasi = Pelapukan bisa terjadi dalam waktu yang lama.

B. Kegiatan Inti
- Siswa mendengarkan penjelasan tentang proses terjadinya erosi dan penyebabnya.
- Siswa diajak melakukan observasi pada lingkungan sekitar sekolah yang ada kaitannya dengan terjadinya erosi.
- Siswa melakukan simulasi terjadinya erosi dan penyebabnya.
- Siswa diajak Tanya jawab.

C. Kegiatan Akhir
- Memberikan kesimpulan.
- Memberikan soal tentang terjadinya erosi.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket
- Lokasi observasi
- Lapangan

VI. Penilaian
Tes tertulis : Erosi yang disebabkan gelombang air sungai yang mengikis daratan disebut …








RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester :
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
Indikator : Mendeskripsikan perkembangan kehidupan pada masa Pra-Aksara dan
peralatan kehidupan yang dipergunakan.

I. Tujuan Pembelajaran
1. Mendeskripsikan ciri-ciri kehidupan pada masa berburu dan mengumpulkan makanan ( Food Gatkering ).
2. Mendeskripsikan ciri-ciri kejidupan pada masa bercocok tanam ( Food Producing ).
3. Mendeskripsikan ciri-ciri kehidupan pada masa perundagian ( Paleo Metalic ).
4. Menyebutkan ciri-ciri kehidupan yang digunakan pada masa praaksara di Indonesia.

II. Materi Ajar.
- Perkembangan kehidupan pada masa praaksara dan peralatan kehidupan yang dipergunakan.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah bervariasi, - Diskusi, - Inguiri, - Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : Jelaskan jenis-jenis manusia Indonesia yang hidup pada masa prasejarah.
- Motivasi : Ceritakan perbedaan kita dengan manusia yang hidup pada masa prasejarah.

B. Kegiatan Inti
- Siswa ditugaskan untuk membaca buku IPS atau LKS dan mengamati gambar-gambar tentang materi perkembangan kehidupan pada masa pra-aksara dan peralatan yang dipergunakan.
- Siswa mengadakan diskusi kelompok membahas perkembangan kehidupan pada masa pra-aksara di Indonesia dan menyebutkan peralatan yang dipergunakannya.
- Setiap kelompok membuat laporan hasil diskusinya.
- Setiap kelompok diskusi mempresentasikan hasil diskusinya.
- Siswa mengadakan tanya jawab untuk menyimpulkan materi yang telah dibahasnya.

C. Kegiatan Akhir
- Penilaian : Penilaian dilakukan pada saat proses belajar mengajar dan akhir pembelajaran.
- Refleksi : Siswa mengungkapkan kesan pola keehidupan manusia pada zaman pra-aksara.
- Penugasan : Siswa mengumpulkan gambar-gambar peralatan kehidupan pada masa pra-aksara.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Atlas sejarah, - Peta, - Buku IPS yang relevan
- Gambar-gambar sejarah pada masa pra-aksara.

VI. Penilaian
- Tehnik Penilaian : Tes tulis
- Bentuk instrumen : tes uraian, Rubrik






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 1 x 40 menit
Standar Kompetensi : Memahami lingkungan kehidupan manusia
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan
dampaknya terhadap kehidupan.
Indikator : Menentukan jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya.


I. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menentukan jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya.

II. Materi Ajar.
Jenis-jenis batuan

III. Metode Pembelajaran
Obsevasi / pengamatan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : Dapatkah kamu menentukan jenis batuan ini?
- Motivasi : Siswa bertukar pendapat mengenai jenis batuan tersebut.

B. Kegiatan Inti
1. Guru menuliskan peta konsep jenis-jenis batuan.
2. Siswa mengamati gambar batuan.
3. Guru menjelaskan proses pembentukan batuan.
4. Siswa menentukan jenis-jenis batuan berdasarkan prosesnya yang ada dilingkungan sekolah.

C. Kegiatan Akhir
Refleksi : Siswa menentukan jenis-jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Gambar batuan.
- Buku paket Geografi - Sosial Kelas VII

VI. Penilaian
1. Tehnik Penilaian :
- Tes tulis
- Tes unjuk kerja
2. Bentuk Instrumen : Tes Uraian
3. Instrumen : Sebutkan dua jenis batuan metamorf.









RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 1 x 40 menit
Standar Kompetensi : Memahami lingkungan kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar : Keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan dampaknya
Indikator : Menjelaskan proses pelapukan batuan.


I. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menjelaskan proses pelapukan batuan.

II. Materi Ajar.
Proses pelapukan

III. Metode Pembelajaran
Simulasi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : Bagaiman caranya batuan bisa lapuk?
- Motivasi : Siswa bertukar pendapat dengan temannya.

B. Kegiatan Inti
1. Siswa mengamati peta konsep batuan.
2. Guru menjelaskan proses pelapukan batuan ( Simulasi )
3. Macam-macam cara pelapukan.

C. Kegiatan Akhir
Refleksi : Siswa jelaskan kembali proses terjadinya pelapukan.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
Buku paket Geografi-Sosial SMP Kelas VII

VI. Penilaian
1. Tehnik Penilaian : Tes tulis
2. Bentuk Instrumen : Uraian
3. Instrumen :
- Jelaskan proses pelapukan secara mekanik ( fisik ).
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran ( 1 x Pertemuan )
Standar Kompetensi : Memahami kehidupan sosial manusia.
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan sosialisasi sebagai proses pemventukan kepribadian.
Indikator : - Menjelaskan pengertian dan pentingnya proses sosialisasi.
- Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi sosialisasi.
- Menguraikan fungsi sosialisasi dalam pembentukan kepribadian.

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian proses sosialisasi.
2. Siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi sosialisasi.
3. Siswa dapat menguraikan fingsi sosialisasi dalam pembentukan kepribadian.

II. Materi Ajar.
1. Pengertian sosialisasi.
2. Faktor yang mempengaruhi sosialisasi.
3. Fungsi sosialisasi dalam pembentukan kepribadian.

III. Metode Pembelajaran
Tanya jawab, Ceramah, Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Guru datang memberi salam dan mengabsen siswa.
- Guru mngulas tentang materi sebelumnya.

B. Kegiatan Inti
- Siswa diajak Tanya jawab mengenai pengertian sosialisasi.
- Siswa diberikan penjelasan mengenai faktor yang mempengaruhi sosialisasi.
- Siswa berkelompok dan mendiskusikan tentang fungsi sosialsasi dalam pembentukan kepribadian.
- Hasil diskusi dipresentasikan didepan kelas.

C. Kegiatan Akhir
- Dengan bantuan guru siswa diminta membuat rangkuman materi
- Siswa dan guru melakukan refleksi.
- Tes dan penugasan.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Alat tulis.
- Buku paket pengetahuan sosial.
- LKS
- Informasi dari berbagai media.

VI. Penilaian
- Keaktifan Diskusi
- Tes tulis, Bentuk Uraian
Soal :
1. Apa yang dimaksud dengan sosialisasi? Jelaskan!
2. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi sosialisasi!
3. Berilah contoh yang dapat menjelaskan bahwa sosialisasi dapat membentuk suatu kepribadian!
4. Apa yang dimaksud proses sosialisasi primer?
5. Apa yang dimaksud proses sosialisasi sekunder?




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 6 JP
Standar Kompetensi : Memahami kehidupan sosial manusia.
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan sosialisasi sebagai proses pembentukan kepribadian.
Indikator : 1. Menjelaskan pengertian dan pentingnya proses sosialisasi.
2. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi social.
3. Menguraikan fungsi sosialisasi dalam pembentukan kepribadian.

I. Tujuan Pembelajaran
Menjelaskan pengertian sosialisasi dan arti pentingnya sosialisasi.

II. Materi Ajar.
1. Pengertian sosialisasi. 4. Faktor-faktor yang mempengaruhi sosialisasi.
2. Arti pentingnya sosialisasi. 5. Fungsi sosial dalam membentuk kepribadian.
3. Peranan dan status sosial.

III. Metode Pembelajaran
1. Ceramah 2. Diskusi 3. Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
1. Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan.
2. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
3. Apersepsi : Ceritakan apa yang kamu bicarakan kepada teman hari ini.
4. Motivasi : Siswa diminta menceritakan apa manfaat hubungan.

B. Kegiatan Inti
1. Siswa diberi tugas individu.
Melaporkan isi pembicaraan antar siswa dengan orangtua.
2. Setiap siswa diminta pendapat untuk menyebutkan siapa orang yang pertama ditemui dan diajak berbicara dilingkunnya.
3. Siswa dapat menyimpulkan hasil dari setiap siswa.
4. Tanya jawab tentang proses sosialisasi.

C. Kegiatan Akhir
1. Kesimpulan dan merefleksikan 2. Penilaian 3. Penugasan

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
1. Buku Ilmu Pengetahuan Sosial.
2. Photo-photo keluarga
3. Gambar-gambar tentang peristiwa yang terjadi dimasyarakat.

VI. Penilaian
1. Tehnik Penilaian : Tes tertulis
2. Bentuk Instrumen : Tes uraian




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Standar Kompetensi : Memahami kehidupan sosial manusia
Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi bentuk-bentuk sosial
Indikator : - Menjelaskan syarat-syarat terjadinya interak sisosial
- Mengidentifikasi bentuk-bentuk interaksi sosial

I. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan bentuk-bentuk interaksi sosial

II. Materi Ajar.
- Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial
- Bentuk-bentuk interaksi social, individu dengan individu, individu dengan kelompok dan kelompok dengan kelompok.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah - Diskusi - Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Guru memberi salam dan selanjutnya mengabsen siswa
- Guru meriview materi sebelumnya dengan memberi beberapa pertanyaan kepada siswa

B. Kegiatan Inti
- Guru menerangkan materi tentang “Bentuk-bentuk interaksi sosial antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok dan syarat-syarat terjadinya ineteraksi sosial”.
- Guru membagi kelas kedalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan :
· Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial
· Proses social asosiatif dan disasosiatif.
- Guru mengamati proses diskusi yang dilakukan siswa
- Guru menyuruh siswa untuk menyimpulkan hasil diskusi kelompok kemudian dibacakan didepan kelas.
- Guru mengevaluasi hasil diskusi siswa.

C. Kegiatan Akhir
- Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membuat kliping mengenai proses social asosiatif dan proses social disasosiatif secara kelompok (dirumah).
- Guru menutup pelajaran.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku-buku yang releavan, Koran, Majalah, dll

VI. Penilaian
a. Tehnik : Tes tulis
b. Bentuk : Uraian
c. Soal / tugas
d. Pedoman penilaian : 1. Ketetapan jawaban 2. skor maksimal tiap soal 4
nilai : Jumlah skor x 5
10



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : Memahami perkembangan masyarakat sejak masa Hindu Budha samapai
masa kolonial Eropa
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan perkembangan masyarakat kebudayaan dan pemerintahan
pada masa hindu budha serta peninggalannya
Indikator : 1. Mendeskripsikan masuk dan berkembangnya agama Hindu dan Budha di
Indonesia.
2. Menunjukkan pada peta daerah-daerah yang dipengaruhi unsur Hindu Budha di Indonesia.
3. Menyusun kronologis perkembangan Hindu Budha keberbagai wilayah Indonesia.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini siswa dapat :
1. Menjelaskan proses masuknya agama Hindu dan Budha di Indonesia.
2. Menjelaskan perkembangan agama Hindu dan Budha di Indonesia.

II. Materi Ajar.
Perkembangan Agama Hindu dan Budha di Indonesia.

III. Metode Pembelajaran
Diskusi, Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : untuk apa dibangun Candi Borobudur.
- Motivasi

B. Kegiatan Inti
1. Siswa dibagi dalam 8 kelompok.
2. Setiap kelompok mendiskusikan tentang masuk dan berkembangnya agama Hindu dan Budha di Indonesia.
3. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing dan kelompok lain menanggapinya.

C. Kegiatan Akhir
1. Kesimpulan
2. Refleksi
3. Penugasan

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku sumber yang relevan
- Atlas sejarah
- Photo dan gambar

VI. Penilaian
- Tehnik : Tes tulis
- Bentuk Instrumen : Tes uraian
- Instrumen : Jelaskan 2 teori yang dikemukakan oleh 2 ahli sejarah tentang proses masuknya agama Hindu dan Bidha di Indonesia.



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : Memahami usaha manusia memenuhi kebutuhan
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang
bermoral dalam memenuhi kebutuhan.
Indikator : - Mendeskripsikan hakekat manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi
yang bermoral
- Mengidentifikasi makna manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral
- Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
- Mewujudkan hubungan yang harmonis antar manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran siswa dapat :
1. Mendeskripsikan pengertian hakekat manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bernoral.
2. Memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari kegiatan manusia sebagai makhluk sosial.
3. Mengidentifikasi manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
4. Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
5. Memahami makna hubungan yang harmonis antara manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
6. Memberikan contoh hubungan yang harmonis antara manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
7. Mengidentifikasi kegiatan sosial yang ada ditempat tinggal masing-masing siswa.

II. Materi Ajar.
1. Pengertian hakekat manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
2. Makna manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
3. Ciri-ciri manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
4. Hubungan yang harmonis antara manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral

VII. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Diskusi
- Tanya jawab
- Inguari

VIII. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas.
- Apersepsi : Coba kalian bayangkan seandainya kita tidak mempunyai teman baik di sekolah maupun dilingkungan tempat tinggal kita?
- Motivasi : Apakah kita dapat hidup tanpa kehadiran orang lain atau teman?



B. Kegiatan Inti
- Guru membagi siswa dalam kelompok, setiap kelompok terdiri dari 5 orang
- Setiap kelompok mendiskusikan tentang :
a. Pengertian hakekat manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
b. Contoh-contoh kegiatan manusia sebagai makhluk sosial dalam kehidupan sehari-hari.
c. Makna manusia sebagai makhluk sosial dan ekonomi yang bermoral.
d. Hubungan yang harmonis antar manusia sebagai sosial dan ekonomi yang bermoral.
- Mempresentasikan hasil diskusi masing-masing kelompok.
- Melakukan penilaian dari hasil pengamatan pelaksanaan diskusi dan presentasi.

C. Kegiatan Akhir
- Membuat kesimpulan bersama-sama dari hasil diskusi.
- Melakukan tes/pertanyaan yang berhubungan dengan materi.
- Memberikan tugas individu di rumah tentang kegiatan yang dilakukan di lingkungan keluarga dalam kehidupan sehari-hari.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
1. Buku sumber yang relevan
2. Lingkungan keluarga
3. Lingkungan masyarakat

VI.Penilaian
1. Tehnik Penilaian :
- Tes tulis
- Tes lisan
- Observasi
2. Bentuk Instrumen :
- Tes uraian
- Tes pilihan ganda
- Observasi


Mengetahui ,
Kepala Sekolah ……. Guru Mata Pelajaran



……………………….. ……………………….
NIP. NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / 2
Pertemuan Ke- : II
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar :
Indikator : Menganalisis hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja dan
kesempatan kerja dan pengangguran

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan pengertian tenaga kerja, angkatan kerja dan kecempatan kerja
- Siswa mampu menganilis hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja kesempatan kerja dan pengangguran

II. Materi Ajar.
- Permasalahan tenaga kerja Indonesia

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Pendahuluan
Apersepsi : Siswa dapat menjelaskan kembali pengertian tenaga kerja angkatan kerja dan kesempatan kerja, hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran serta permasalahan dengan tenaga kerja di Indonesia.

B. Kegiatan Inti
1. Siswa mendiskusikan jumlah penduduk angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran serta hubungannya dengan permasalahan tenaga kerja di Indonesia.
2. Siswa dapat mempresentasikan secara perorangan dan ditanggapi oleh siswa lain.
3. Siswa membahas bersama kekurangan dan menyimpulkan materi.

C. Kegiatan Akhir
1. Menyimpulkan materi.
2. Penilaian
3. Penugasan

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket yang menunjang
- LKS
- Rubrik di media cetak

VI. Penilaian
- Tes tertulis
- Tes lisan
- Penugasan secara kelompok



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / 2
Pertemuan Ke- : I
Alokasi Waktu : 6 jam x ( 3x Pertemuan )
Standar Kompetensi : 6. Memahami pranata dan penyimpangan sosial
Kompetensi Dasar : 6.1. Mendeskripsikan bentuk hubungan sosial
Indikator : - Menjelaskan bentuk hubungan sosial
- Menyebutkan faktor-faktor pendorong terjadinya hubungan sosial
- Menyebutkan dampak-dampak hubungan sosial

I. Tujuan Pembelajaran
Siswa mempelajari materi ini diharapkan siswa dapat :
- Menyebutkan bentuk-bentuk hubungan sosial
- Menyebutkan faktor-faktor pendorong terjadinya hubungan social
- Menyebutkan dampak-dampak hubungan sosial

II. Materi Ajar.
- Bentuk-bentuk hubungan sosial
- Faktor-faktor pendorong terjadinya hubungan sosial
- Dampak-dampak hubungan sosial

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah bervariasi, tanya jawab
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan I
A. Kegiatan Awal
- Absensi
- Apersepsi
- Motivasi

B. Kegiatan Inti
a. Guru membagi kelompok ( max 5 orang ) dengan tugas.
- Membahas bentuk-bentuk hubungan sosial setiap kelompok.
- Mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok lain memberikan tanggapan.
a. Guru mengklafikasi setiap jawaban yang disampaikan oleh masing-masing kelompok.
b. Siswa mengumpulkan laporan hasil diskusi.

C. Kegiatan Penutup
Penilaian terhadap hasil laporan masing-masing kelompok

Pertemuan II
A. Kegiatan Awal
Pendahuluan Absensi
- Apersepsi
- Motivasi

B. Kegiatan Inti
- Menjelaskan tentang faktor-faktor pendorong terjadinya hubungan sosial.
- Siswa menyimak setiap penjelasan yang disampaikan oleh guru.
- Siswa beroeran secara aktif dalam kegiatan Tanya jawab kelas.


C. Kegiatan Penutup
- Menyimpulkan materi tentang faktor-faktor pendorong terjadinya hubungan sosial.
- Memberikan tes

Pertemuan III

A. Kegiatan Awal
- Absensi
- Apersepsi
- Motivasi

B. Kegiatan Inti
- Guru membagi kelompok ( Masing-masing 5 orang ) dan setiap kelompok membahas tentang dampak-dampak hubungan social yang terjadi dimasyarakat.
- Siswa berperan secara aktif dalam kegiatan diskusi kelompok.
- Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi.
- Guru mengklarifikasi setiap jawaban.
- Siswa mengumpulkan hasil diskusi.

C. Kegiatan Penutup
- Penilaian terhadap hasil laporan masing-masing kelompok
- Penugasan








RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VII / I
Pertemuan Ke- : I
Alokasi Waktu : 2 jam
Standar Kompetensi : I. Memahami lingkungan manusia.
Kompetensi Dasar : I.I. Mendeskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukkan
dan dampaknya terhadap kehidupan.
Indikator : Mengidentifikasi bentuk-bentuk muka bumi, daratan dan dasar lautan.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran siswa dapat :
- Menyebutkan 2 tenaga pembentuk muka bumi.
- Menjelaskan pengertian dan tenaga endogen dan eksogen.

II. Materi Ajar.
- Pengertian tenaga endogen dan tenaga eksogen
- Macam-macam tenaga endogen.
- Macam-macam tenaga eksogen

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Diskusi
- Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi
- Motivasi :
- Siswa diminta untuk membuktikan bahwa bumi itu bulat.
- Siswa diminta untuk membuktikan bahwa bumi itu tidak rata.

B. Kegiatan Inti
- Tanya jawab mengenai bentuk muka bumi.
- Mengamati gambar bentuk muka bumi.
- Mengamati globe

C. Kegiatan Akhir
- Penugasan
- Kesimpulan

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Peta
- Atlas
- Globe
- Bukti materi yang relevan

VI. Penilaian
Tes tulis :
- Bentuk pilihan ganda
- Uraian






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- : 1, 2, 3
Alokasi Waktu : 6 x 40 ( 3 x pertemuan )
Standar Kompetensi : Memahami permasalahan sosial berkaitan dengan pertumbuhan jumlah
penduduk
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan kondisi fisik wilayah dan penduduk.
Indikator : 1. Menunjukkan letak geografis Indonesia.
2. Menganalisis hubungan posisi geografis dengan perubahan waktu di Indonesia.
3. Mengidentifikasi penyebab terjadinya musim di Indonesia.
4. Menyajikan persebaran jenis flora dan fauna.
5. Mendeskripsikan persebaran jenis tanah dan pemanfaatannya di Indonesia.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai peserta didik diharapkan mampu :
- Menunjukkan letak geografis Indonesia.
- Menganalisis hubungan posisi geografis dengan perubahan waktu.
- Mengidentifikasi penyebab terjadinya musim di Indonesia.
- Menyajikan informasi persebaran flora dan fauna.
- Mendeskripsikan persebaran jenis tanah dan pemanfaatannya.

II. Materi Ajar.
- Letak geografis Indonesia.
- Kaitan letak goegrafis dengan iklim dan waktu di Indonesia.
- Musim di Indonesia.
- Persebaran flora dan fauna Indonesia.
- Persebaran jenis tanah dan pemanfaatannya berbagai jenis jenis tanah.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab
- Diskusi
- Observasi
- Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Prasyarat pengetahuan : Siswa mempelajari materi yang akan disampaikan.
- Motivasi : Sebutkan letak geografis Indonesia.

B. Kegiatan Inti
- Mengarahkan siswa membaca buku sumber.
- Menjelaskan letak geografis, astronomis dan geologis Indonesia.
- Peserta didik diminta menunjukkan letak geografis Indonesia pada peta.
- Peserta didik diminta menjelaskan kembali letak geografis Indonesia.
- Tanya jawab tentang perbedaan waktu di Indonesia.
- Tanya jawab tentang terjadinya musim di Indonesia.
- Peserta didik diminta membuat peta persebaran flora dan fauna.
- Peserta didik diminta mengamati peta tentang persebaran jenis tanah.
- Peserta didik mendeskripsikan pemanfaatan jenis tanah.


C. Kegiatan Akhir
- Membuat kesimpulan atau mengulas kembali apa yang telah dipelajari.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Peta Indonesia.
- Atlas
- Peta pembagian waktu
- Peta angina muson
- Peta pembagian wilayah flora fauna
- Peta persebaran jenis tanah
- Buku IPS yang relevan
- LKS

VI. Penilaian
- Tehnik :
- Tes tulis
- Presentasi
- Tes lisan
- Penugasan
- Observasi
- Bentuk :
- Uraian
- Performance
- Tanya jawab
- Tugas rumah
- Lembar observasi.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : Memahamai masalah penyimpangan sosial
Kompetensi Dasar : 3.1. Mengidentifikasi berbagai penyakit sosial ( miras, judi, narkoba,
HIV/Aids, PSK, dll )
3.2. Mengidentifikasi berbagai usaha pencegahan penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat

Indikator : 3.1. - Mengidentifikasi penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Mengidentifikasi bentuk-bentuk penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Memberi contoh penyimpangan sosial yang terjadi dalam keluarga dan masyarakat.
3.2. - Mengidentifikasi akibat penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya penyimpangan sosial.
- Mengidentifikasi upaya-upaya pencegahan penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai mengikuti proses pembelajaran siswa diharapkan dapat :
- Mengidentifikasi penyimpangan sosial dalam kehidupan sehari-hari.
- Menyebutkan bentuk-bentuk penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Menyebutkan 3 contoh penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Mengdeskripsikan akibat-akibat penyimpangan sosial.
- Menyebutkan faktor-faktor penyebab terjadinya penyimpangan sosial.
- Memberikan contoh upaya-upaya pencegahan penyimpangan sosial.

II. Materi Ajar.
3.1. - Pengertian penyimpangan sosial.
- Bentuk-bentuk penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
3.2. - Akibat penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Faktor-faktor penyebab terjadinya penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Upaya-upaya pencegahan penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah
- Tanya jawab bervariasi
- Observasi
- Diskusi
- Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi :
Mengingatkan kembali mengenai masalah-masalah penyimpangan sosial yang terjadi di masyarakat melalui media elektronik / cetak.
- Motivasi :
- Ditampilkan gambar-gambar perilaku penyimpangan sosial.
- Mengajukan pertanyaan misalnya “ Apakah kamu pernah mendengar mengenai penyimpangan social dalam keluarga dan masyarakat?


B. Kegiatan Inti
- Mengarahkan siswa untuk membaca buku sumber.
- Guru membagi kelompok maksimal 5 siswa setiap kelompok untuk berdiskusi tentang perilaku penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Tanya jawab mengenai faktor-faktor penyebab terjadinya penyimpangan sosial dalam keluarga dan masyarakat.
- Mempresentasikan hasil-hasil diskusi dari masing-masing kelompok.
- Melakukan penilaian dari hasil pengamatan pelaksanaan diskusi dan presentasi.

C. Kegiatan Akhir
- Membuat kesimpulan bersama-sama dari hasil diskusi dan tanya jawab.
- Melakukan pertanyaan yang berhubungan dengan materi diatas.
- Memberikan tugas rumah pada siswa.
- Memberikan penguatan dari hasil tanya jawab maupun diskusi kelompok.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku IPS yang lelevan.
- CD pembelajaran.
- Lingkungan masyarakat ( sekolah, keluarga, RT, RW, dsb )

VI. Penilaian
- Tes tertulis
- Penugasan
- Observasi
















RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : 4. Memehami kegiatan pelaku ekonomi dan masyarakat.
Kompetensi Dasar : 4. Mendeskripsikan hubungan antara kelangkaan sumber daya dengan
kebutuhan manusia yang tidak terbatas.
Indikator : 4.1. Mendeskripsikan arti kelangkaan dan faktor-faktor penyebab terjadinya
kelangkaan.
4.1.2. Mengidentifikasi usaha-usaha manusia dalam mengatasi kelangkaan memanfaatkan sumber daya yang langka untuk berbagai alternative dalam memenuhi kebutuhan.
I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan arti kelangkaan dan faktor-faktor penyebabnya.
- Siswa dapat menyebutkan usaha-usaha dalam mengatasi kelangkaan memanfaatkan sumber daya yang langka untuk berbagai alternatif dalam memenuhi kebutuhan.

II. Materi Ajar.
- Kelangkaan sumber daya ekonomi
- Usaha-usaha manusia dalam mengatasi kelangkaan dan memanfaatkan sumber daya yang langka.

III. Metode Pembelajaran
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
Apersepsi : Menanyakan tentang sumber daya yang sulit di dapat.
Motivasi : Apa yang menyebabkan sumber daya itu sulit di dapat?

B. Kegiatan Inti
- Membaca literatur arti kelangkaan dan sumber daya.
- Mendiskusikan arti kelangkaan dan faktor-faktor penyebab terjadi kelangkaan.
- Mendiskusikan usaha-usaha manusia dalam mengatasi kelangkaan dan memanfaatkan sumber daya yang langka.
- Siswa membuat laporan hasil diskusi masing-masing kelompok.
- Tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi.

C. Kegiatan Akhir
Membuat kesimpulan dari hasil diskusi

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
1. Buku mata pelajaran IPS yang relevan
2. LKS
3. Lingkungan

VI. Penilaian
1. Tehnik penilaian : Tes tulis
2. Bentuk instrument : Tes uraian






RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran ( 2 x pertemuan )
Standar Kompetensi : 2. Memahami proses Kebangkitan Nasional
Kompetensi Dasar : 2.1. Menjelaskan proses perkembangan Kolonialisme dan Imprealisme
Barat serta pengaruh yang ditimbulkannya diberbagai daerah.
Indikator : - Mengidentifikasi kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial.
- Mengidentifikasi pengaruh yang ditimbulkan oleh kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial di berbagai daerah.
- Mendiskusikan bentuk-bentuk perlawanan rakyat dalam menantang Kolonialisme barat di berbagai daerah.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat mengidentifikasi kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial.
- Siswa dapat mengidentifikasi pengaruh yang di timbulkan oleh kebijakan-kebijakan pemerintah kolonial di berbagai daerah.

II. Materi Ajar.
- Kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial.
- Pengaruh yang di timbulkan oleh kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial di berbagai daerah.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah variasi, - Diskusi, - Penugasan

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : - Absensi siswa
- Motivasi siswa
- Mengulang materi minggu yang lalu melalui tanya jawab
- Guru membagi kelompok diskusi menjadi 5 kelompok.

B. Kegiatan Inti
- Siswa membaca materi melalui buku referensi yang berhubungan dengan kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial serta dampak yang di timbulkan oleh kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial.
- Siswa berdiskusi mengenai : - Kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial
- Pengaruh yang di timbulkan oleh kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial di berbagai daerah.
- Guru membimbing diskusi siswa.
- Siswa mempresentasikan tentang kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial serta pengaruh yang di timbulkan oleh kebijakan-kebijakan Pemerintah Kolonial di berbagai daerah oleh setiap kelompok.
- Guru menilai hasil presentasi siswa setiap kelompok.

C. Kegiatan Akhir
- Siswa dan guru menyimpulkan hasil pembahasan materi diskusi
- Pemberian tugas minggu depan.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket IPS “ Ganexa “, - Tiga Serangkai

VI. Penilaian
Tes lisan




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- : I
Alokasi Waktu : 2 x 1 pertemuan
Standar Kompetensi : Memahami permasalahan sosial berkaitan dengan pertumbuhan jumlah
penduduk.
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan kondisi pisik wilayah dan penduduk.
Indikator : - Menunjukkan letak geografis
- Menganalisis hubungan posisi silang letak astronomis dan iklim di Indonesia.
- Menganalisis hubungan posisi geografis dengan perubahan musim.
- Mengidentifikasi penyebab terjadinya perubahan musim.
- Menyajikan informasi persebaran flora dan fauna tipe asia dan Australia.
- Mendeskripsikan persebaran jenis tanah dan pemanfaatannya.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menunjukkan letak geografi Indonesia.
- Siswa dapat mendeskripsikan hubungan posisi geografis dan penyebab terjadinya perubahan musim.
- Siswa dapat menyajikan informasi persebaran flora dan fauna tipe asia dan Australia.
- Siswa dapat mendeskripsikan jenis tanah dan pemanfaatannya.

II. Materi Ajar.
- Letak geografis, letak astronomi, pengaruh letak geografis terhadap musim, pengaruh letak astronomi terhadap iklim dan pembagian waktu.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah, - Tanya jawab, - Demonstrasi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi : Menyanyikan lagu dari “ Sabang sampai merauke “
- Praktek tes : Mengenai iklim dan musim di Indonesia.
- Menyampaikan tujuan pembelajaran.

B. Kegiatan Inti
- Guru memasangkan peta Indonesia di depan kelas.
- Siswa diberi kesempatan untuk menanggapi peta Indonesia.
- Guru menanyakan pengertian letak astronomis.
- Siswa di berikan kesempatan menunjukkan letak astronomis dan geografis Indonesia.
- Siswa menjelaskan akibat letak geografis dan letak astronomis.
- Guru memberikan penjelasan tentang tipe iklim matahari dan iklim fisis.
- Guru menjelaskan tentang pembagian waktu Internasional.
- Siswa di berikan kesempatan menghitung perbedaan waktu di Indonesia dengan di Inggris.

C. Kegiatan Akhir
Siswa dan guru menyimpulkan keadaan fisik dan akibatnya letak Indonesia.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Peta Indonesia, - Globe, - Atlas, - Buku paket IPS yang relevan

VI. Penilaian
- Post tes - Tertulis , Essay.
- Praktek – Lisan.
- Proses – Lisan dan demonstrasi.




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- : 7.I
Alokasi Waktu : 4 x 40 ( 2 x pertemuan )
Standar Kompetensi : Memahami kegiatan perekonomian Indonesia.
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan permasalahan angkatan kerja dan tenaga kerja sebagai
sumber daya dalam kegiatan ekonomi serta pertanian pemerintah dalam penanggulangannya.
Indikator : - Menjelaskan pengertian tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja.
- Menganalisis hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dang pengangguran.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat mejelaskan pengertian tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja.
- Siswa mampu menganalisis hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan penganngguran.

II. Materi Ajar.
- Pengertian tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja.
- Hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja dan kesempatan kerja dan pengangguran.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah - Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Memeriksa kehadiran siswa, kebersihan dan kerapihan kelas.
- Motivasi : Agar siswa dapat mengerti pengertian dari tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja serta hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran.
- Apersepsi : Siswa dapat menanggapi dan meresapi pengertian tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja serta hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran.

B. Kegiatan Inti
- Dengan metode tanya jawab membahas tentang tenaga kerja, angkatan kerja dan kesempatan kerja serta hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran.
- Siswa dibimbing oleh guru membahas tentang tenaga kerja, angkatan dan kesempatan kerja serta hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran.
- Siswa mengamati atau mencermati tentang tenaga kerja, angkatan dan kesempatan kerja serta hubungan antara jumlah penduduk, angkatan kerja, kesempatan kerja dan pengangguran.

C. Kegiatan Akhir
- Menyimpulkan materi – Membuat rangkuman – Penugasan

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku materi - Bursa tenaga kerja ( Depnaker )
- Rubrik di media cetak yang terkait dengan materi - Lingkungan masyarakat sekitar

VI. Penilaian
Tehnik penilaian : - Test tertulis, - Test lisan, - Penugasan





RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / I
Pertemuan Ke- : I
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 5.1. Menjelaskan proses Persiapan Kemerdekaan Indonesia.
Indikator : - Menjelaskan alasan Jepang membentuk BUPKI
- Mendeskripsikan secara kronologis proses penyusunan dasar dan Konstitusi untuk negara Indonesia yang akan di dirikan.
- Mengidentifikasi di bentuknya PPKI dan peranannya dalam proses persiapan kemerdekaan Indonesia.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa dapat :
- Menjelaskan alas an Jepang membentuk BUPKI

II. Materi Ajar.


III. Metode Pembelajaran


IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal

B. Kegiatan Inti

C. Kegiatan Akhir



V. Alat / Bahan / Sumber Belajar



VI. Penilaian

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / 2
Pertemuan Ke- : 2
Alokasi Waktu : 2 x 40’
Standar Kompetensi : Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 5.2. Mendeskripsikan peristiwa-peristiwa sekitar proklamasi dan proses
terbentuknya negara kesatuan Republik Indonesia.
Indikator : - Melacak perbedaan perspektif antar kelompok sekitar proklamasi
kemerdekaan Indonesia.
- Menyusun kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia.
- Mendeskripsikan secara kronologis proses penyebaran berita tentang proklamasi kemerdekaan dan sikap rakyat berbagai daerah.

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu :
- Menjelaskan perbedaan perspektif golongan tua dan muda.
- Menceriterakan kembali kronologi proklamasi kemerdekaan Indonesia.
- Menceriterakan kembali proses penyebaran berita proklamasi kemerdekaan.

II. Materi Ajar.


III. Metode Pembelajaran


IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal

B. Kegiatan Inti

C. Kegiatan Akhir



V. Alat / Bahan / Sumber Belajar



VI. Penilaian





RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : VIII / 2
Pertemuan Ke- : 3
Alokasi Waktu : 2 x 40
Standar Kompetensi : Memahami Usaha Persiapan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 5.2. Mendeskripsikan peristiwa-peristiwa sekitar proklamasi dan proses
terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Indikator : - Menjelaskan proses terbentuknya Negara dan Pemerintah Republik
Indonesia beserta kelengkapannya dengan siding PPKI
- Menganalisis dukungan spontan dan tindakan heroik dari berbagai daerah terhadap pembentukan Negara RI.

I. Tujuan Pembelajaran


II. Materi Ajar.


III. Metode Pembelajaran


IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal

B. Kegiatan Inti

C. Kegiatan Akhir



V. Alat / Bahan / Sumber Belajar



VI. Penilaian










RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX /
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : 2. Memahami usaha mempertahankan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.1. Mengidentifikasi usaha perjuangan mempertahankan kemerdekaan
Indonesia.
Indikator : Menjelaskan perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam
usaha mempertahankan Indonesia.

I. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menggali informasi dari tokoh yang pernah berperan dalam perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha mempertahankan Kemerdekaan RI.

II. Materi Ajar.
Perjuangan rakyat dan pemerintah di berbagai daerah dalam usaha mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah - Penugasan - kelompok

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Guru menanyakan kehadiran siswa.
- Guru mengulang materi minggu lalu dengan melakukan tanya jawab terhadap peserta didik

B. Kegiatan Inti


C. Kegiatan Akhir



V. Alat / Bahan / Sumber Belajar



VI. Penilaian




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX / 2
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 2 x 40’
Standar Kompetensi : 3. Memahami perubahan sosial budaya
Kompetensi Dasar : 3.1. Mendeskripsikan perubahan sosial budaya pada masyarakat
Indikator : Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab perubahan sosial budaya

I. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai melakukan kegiatan pembelajaran siswa dapat :
- Menyebutkan faktor internal penyebab perubahan sosial budaya.
- Menyebutkan faktor eksternal penyebab perubahan sosial budaya

II. Materi Ajar.
Faktor-faktor penyebab perubahan sosial budaya yang terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal.

III. Metode Pembelajaran
- Diskusi - Tanya jawab

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
Apersepsi : Mengkaitkan contoh perubahan social budaya yang terjadi pada siswa.
Motivasi : Menyampaikan tujuan pembelajaran

B. Kegiatan Inti
- Siswa membentuk kelompok masing-masing 4 orang
- Masing-masing kelompok mamberi contoh faktor internal dan eksternal penyebab perubahan sosial budaya.
- Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan kelompok lain bertanya, menanggapi atau menambahkan.

C. Kegiatan Akhir
- Membuat kesimpulan dari hasil diskusi
- Melakukan penilaian proses pembelajaran

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Koran / tabloid, - Gambar, - Buku-buku yang relevan

VI. Penilaian
- Tehnik : tes tulis
- Bentuk instrumen : tes uraian
- Contoh instrument :
- Sebutkan 3 faktor internal penyebab sosial budaya!

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX / I
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi : 2. Memahami usaha-usaha mempertahankan kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.1. Mengidentifikasi usaha perjuangan mempertahankan kemerdekaan
Indonesia.
Indikator : Mengidentifikasi konflik antara Indonesia dengan Belanda

I. Tujuan Pembelajaran
- Mengidentifikasi konflik antara Indonesia dan Belanda

II. Materi Ajar.
- Konflik antara Indonesia dan Belanda

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah dan pemberian tugas

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apresiasi guru menjelaskan secara garis besar wilayah Indonesia pada saat proklamasi kemerdekaan dan kedatangan AFNEY yang diboncengi NICA.
- Menyampaikan tujuan pembelajaran dan memberikan motivasi.

B. Kegiatan Inti
- Peserta didik memperhatikan penjelasan dari guru mengenai konflik antara Indonesia dan Belanda
- Peserta didik ditugaskan membuat daftar pertanyaan mengenai konflik Indonesia Belanda, guru menjawab pertanyaan? Tersebut dengan melibatkan seluruh peserta didik.

C. Kegiatan Akhir
- Menarik kesimpulan materi.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Kurikulum KTSP
- Pedoman khusus pengembangan silabus
- Buku paket IPS
- Buku penunjang yang relevan

VI. Penilaian
- Sebutkan faktor yang meyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan belanda!



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX / 2
Pertemuan Ke- : 2
Alokasi Waktu : 2 x 40’
Standar Kompetensi : 2. Memahami Usaha Mempertahankan Kemerdekaan
Kompetensi Dasar : 2.2. Mendeskripsikan peristiwa-peristiwa politik dan ekonomi Indonesia
pasca pengakuan kedaulatan.
Indikator : Menjelaskan alasan di keluarkannya Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan
pengaruh yang di timbulkannya.

I. Tujuan Pembelajaran
- Setelah kegiatan pembelajaran siswa dapat menjelaskan alas an di keluarkannya Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan pengaruh yang di timbulkannya.

II. Materi Ajar.
- Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan pengaruh yang di timbulkannya.

III. Metode Pembelajaran
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Apersepsi, - Motivasi

B. Kegiatan Inti
1. Siswa di beri kesempatan untuk membaca referensi tentang Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan pengaruh yang di timbulkannya.
2. Siswa di bagi kelompok :
Setiap kelompok mendiskusikan alasan di keluarkannya Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan pengaruh yang di timbulkannya.
3. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya dan di amati oleh kelompok lain.
4. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi tentang Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan pengaruh yang di timbulkannya.

C. Kegiatan Akhir
- Siswa dan guru melakukan refleksi.

V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku sejarah yang relevan
- LKS sejarah

VI. Penilaian
- Tehnik : Tes
- Bentuk instrumen : Tes tertulis
- Contoh instrumen :
Jelaskan alasan di keluarkannya Dekrit Presiden 05 Juli 1959 dan pengaruh yang di timbulkannya.



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX / 2
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 6 x 40’
Standar Kompetensi : 6. Memahami usaha mempertahankan Republik Indonesia
Kompetensi Dasar : 6.1. Mendeskripsikan perjuangan bangsa Indonesia merebut Irian Barat
Indikator : - Menguraikan latar belakang terjadinya perjuangan merebut Irian Barat
- Menjelaskan perjuangan diplomasi dalam upaya merebut Irian Barat
- Mengidentifikasi perjuangan dan konfrentasi politik dan ekonomi dalam upaya merebut Irian Barat.
- Menjelaskan tahap pelaksanaan Trikora untuk merebut Irian Barat.
- Menjelaskan hasil persetujuan Newyork dan pengaruhnya terhadap penyelesaian masalah Irian Barat.
- Menerangkan arti penting Penentuan Pendapat Rakyat ( PEPERA ).

I. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan latar belakang terjadinya perjuangan merebut Irian Barat.
2. Siswa dapat menjelaskan diplomasi dalam upaya merebut Irian Barat.
3. Siswa dapat mengetahui upaya perjuangan dan konfrentasi politik dan ekonomi dalam upaya merebut Irian Barat.

II. Materi Ajar.


III. Metode Pembelajaran


IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal

B. Kegiatan Inti

C. Kegiatan Akhir



V. Alat / Bahan / Sumber Belajar



VI. Penilaian


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX / 2
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu :
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan pembagian permukaan bumi atas benua dan samudera
Indikator : - Mendeskripsikan proses pembentukkan benua.
- Menginterpretasikan peta dunia dan benua atau globe untuk mendapatkan informasi tentang posisi benua-benua dan samudera.
- Mendeskripsikan karakteristik masing-masing benua.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menunjukkan proses pembentukkan benua.
- Siswa dapat menginterpretasikan peta dunia dan globe untuk mendapatkan informasi tentang posisi benua-benua dan samudera.
- Siswa dapat mendeskripsikan karakteristik masing-masing benua.

II. Materi Ajar.
- Benua dan Samudera :
- Proses pembentukkan benua-benua dan samudera
- Posisi benua-benua dan samudera
- Karakteristik bentang alam dan penduduk di benua-benua

III. Metode Pembelajaran
- Ceramah,
- Tanya jawab,
- Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Mengucapkan salam dan berdoa
- Menjelaskan tujuan kompetensi dan indikator pencapaian yang akan diajarkan
- Mengkaitkan tema belajar dengan kehidupan disekitar kita
- Mengkondisikan peserta didik benar-benar siap dalam belajar

B. Kegiatan Inti
- Guru menunjukkan informasi tentang pembagian permukaan bumi atas benua dan samudera.
- Guru menjelaskan tentang proses pembentukkan benua.
- Guru menjelaskan tentang posisi benua-benua dan samudera.
- Guru menjelaskan tentang karakteristik masing-masing benua.
- Guru memberikan layanan bimbingan dan memantau peserta didik bilamana ada yang mengalami kesulitan atau bertanya tentang materi yang kurang jelas.

C. Kegiatan Akhir
- Guru dan peserta didik bersama-sama membuat kesimpulan tentang pembagian permukaan bumi atas benua dan samudera serta proses pembentukkan posisi dan karakteristik.
- Guru memberi kesimpulan atas tema belajar hari ini.


V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Globe,
- Peta / Atlas,
- LKS
- Buku sumber yang relevan

VI. Penilaian
1. Sebutkan bukti-bukti bahwa antara benua Afrika dan benua Amerika pernah menyatu!
2. Tunjukkan lima benua di dunia pada peta!
3. Ciri-ciri bentang alam Asia Selatan antara lain :
a. Daerah pegunungan tinggi
b. Daerah gurun luas
c. Di dominasi dataran rendah
d. Lembah sungai dan dataran rendah




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

SMP / MTs : SMP _________________________________ Kota Bogor
Mata pelajaran : Pengetahuan Sosial
Kelas / Semester : IX / 2
Pertemuan Ke- :
Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran
Standar Kompetensi : Memahami Lembaga Keuangan dan Perdagangan
Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan Perdagangan Internasional dan dampaknya terhadap
Perekonomian Indonesia.
Indikator : - Mejelaskan pengertian dan faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya
perdagangan internasional.
- Mengidentifikasi manfaat perdagangan Internasional
- Mengidentifikasi hambatan perdagangan Internasional
- Mengidentifikasi perbedaan perdagangan dalam negeri dengan perdagangan Internasional.

I. Tujuan Pembelajaran
- Siswa dapat menjelaskan pengertian dan faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya perdagangan Internasional.
- Siswa dapat menyebutkan manfaat dan hambatan perdagangan Internasional.
- Siswa dapat menjelaskan perbedaan perdagangan dalam negeri dengan perdagangan Internasional.

II. Materi Ajar.
1. Pengertian perdagangan Internasional
2. Faktor-faktor penyebab timbulnya perdagangan Internasional
3. Manfaat perdagangan Internasional
4. Hambatan perdagangan dalam dan perdagangan Internasional

III. Metode Pembelajaran
1. Ceramah, 2. Tanya jawab, 3. Diskusi

IV. Langkah-langkah Pembelajaran
A. Kegiatan Awal
- Memberi salam
- Mengkondisikan kelas
- Mengisi agenda kelas dilanjutkan dengan mengabsen siswa
- Memberikan apersepsi dengan cara menanyai kepada siswa mengenai materi sebelumnya.
- Memberikan motivasi dengan menjelaskan maksud tujuan kita mempelajari pengertian, faktor-faktor, manfaat dan hambatan perdagangan dalam negeri dan perdagangan Internasional.

B. Kegiatan Inti
- Guru menyampaikan tujuan.
- Guru menerangkan bahwa perdagangan Internasional memberi dampak yang terhadap perekonomian Indonesia.
- Guru menyampaikan informasi materi dengan cara tanya jawab, ceramah dan diskusi.
- Guru memberikan tugas latihan pada siswa.
- Guru membimbing siswa untuk menjawab latihan dan mengemukakan hasil pekerjaannya.
- Guru membuat kesimpulan.

C. Kegiatan Akhir
- Penilaian
- Penugasan


V. Alat / Bahan / Sumber Belajar
- Buku paket yang relevan
- Surat kabar
- Contoh mata uang Asing

VI. Penilaian
1. Jelaskan pengertian perdagangan Internasional!
2. Sebutkan faktor-faktor penyebab timbulnya perdagangan Internasional!
3. Sebutkan manfaat perdagangan Internasional!
4. Sebutkan hambatan perdagangan Internasional!
5. Jelaskan perbedaan perdagangan dalam negeri dengan perdagangan Internasional!













































HASIL KERJA KEGIATAN WORKSHOP IMPLEMENTASI KTSP DAN MOTIVASI KINERJA GURU MGMP IPS SMP/MTS KOTA BOGOR TAHUN PELAJARAN 2007-2008


TANGGAL 15 NOPEMBER 2007 DAN 29 NOPEMBER 2007
DI LPP PURNAWARMAN JL. SUDIRMAN BOGOR




Oleh Tim MGMP








DINAS PENDIDIKAN KOTA BOGOR
MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN
IPS SMP/MTS KOTA BOGOR

Desember 2007

Minggu, 18 Januari 2009

Pengaruh Sekolah Gratis

Lahirnya PP 48 , bukan kiamat bagi sekolah SD-SMP Negeri. Dengan Sekolah Gratis, pemerintah telah mempertimbangkan dampaknya. Biasanya untuk saat ini sekolah gratis bagi warga sekolah merupakan hal yang berat. Berat di sini adalah dalam mengawali kegiatan , tetapi kalau nanti sudah berjalan dan dana Bos undah turun dengan angka yang lebih tinggi , serta kenaikan gaji dan dana sertifikasi telah diterima guru semuanya akan segera teratasi. Kepada pengelola pendidikan termasuk guru didalamnya sementara bersabar, namun kinerja jangan sampai turun karena semua ini pasti akan ada hikmahnya. Amanat UUD bahwa sekolah gratis dan sekolah murah itu seyogyakan telah diciptakan sejah dahulu. Namun demikian gaji guru juga harus ditingkatkan sejak dahulu jadi akan imbang tidak ada keluh kesah diantara stakeholdel pendidikan.

Kamis, 01 Januari 2009

PP 48 dan Kinerja sekolah

Dengan adanya PP 48 yang mengharuskan sekolah SD dan SMP gratis akan berdampak pada implementasi operasional sekolah. Untuk di sekolah pedesaan dan pelosok serta perkotaan PP 48 akan disambut dengan baik karena sangat membantu masyarakat yang saat ini perekonomian yang tidak kunjung membaik dilanda krisis ekonomi. Namun tidak demikian untuk pelaksana pendidikan di sekolah negeri perkotaan. Karena selama ini operasional sekolah sudah tinggi dan berlakukan slogan " Jer-basuki mowo beyo" membuat sekolah - sekolah ini tidak nyaman menyelenggarakan sekolah. Sebaiknya semuanya tenang-tenang saja nanti pasti ada solusi. Mari tetap kita dukung program pemerintah ini.

Selasa, 09 Desember 2008

Kerusuhan Maluku

Saat ini bangsa Indonesia sedang sakit sampai dalam sendi-sendi kehidupanya. Kerukunan , persatuan, dan kenyaman hidup terusik oleh keadaan yang kunjung membaik. Melihat perisriwa yang paling baru di Maluku saat ini, memang bertolak dari persoalan agama. Namun kalau kita lihat ke belakang , pengaruh Pilkada, RMS , dan Zara masih melekat kalam kehidupan mereka. Sendi-sendi kehidupan yang sudah cedera memerlukan waktu yang sangat lama untuk menyembuhkannya. Upaya nyata yang dapat dilakukan adalah himbauan untuk saling menahan diri dari segala tindak kekerasan. Karena dalam agama apapun kekerasan adalah suatu perbuatan yang nista. Untuk itu semua pihak harus dapat menghindari kekerasan dan menuju dapat koridor yang sebenarnya musyawarah dan mufakat. Semoga sahabatku semua yang disana mengedepankan musyawarah dan mufakat.

Senin, 27 Oktober 2008

E-learning Menciptakan Pembelajaran Efektif

E-LEARNING

MENCIPTAKAN PEMBELAJARAN EFEKTIF

( Oleh : Trisno Widodo , Guru SMP Negeri 6 Kota Bogor)

e-mail : tryswid@gmail.com

I. PENDAHULUAN

S

etiap saya mengatakan pada siswa , ” Anak-anak sekarang kalian belajar di Lab. Multimedia !”. Anak-anak selalu bergembira menyambutnya. Kontan mereka menjawab ” Yes –yes – yes ! ” Atau pada saat saya membawa Labtop dan LCD ke kelasnya, mereka langsung menyambutnya dengan antusias. Melihat kenyataan itu sebenarnya mereka sangat senang dan mengharapkan saya mengajar kepada siswa di sekolah dengan menggunakan media seperti itu. Media komputer , LCD, Labtop , TV, DVD , OHP dan sebagainya inilah dapat memberikan semangat siswa dalam belajar. Sudah seharusnya sekolah menyediakan peralatan elektronik dalam membangkitkan pembelajaran siswa . Demikian pula guru guru juga dituntut untuk berinovasi dan berkarya meningkatkan kompetensinya menggunakan alat-alat bertehnologi elektronik yang memang saat membantu dalam proses pembelajaran seperti sekarang ini.

Pembelajaran dengan menggunakan elektronik dalam hal ini perangkat komputer disebut juga Elektronik Learning atau yang dikenal dengan E-Learning. E-Learning secara harfiah berarti segala bentuk alat dan proses pendidikan yang memanfaatkan perkembangan teknologi elektronika saat ini . Dalam konteks ini yang dinaksud dengan elektronik adalah teknologi komputer.

A. Pembelajaran Sistem E-learning

E-learning adalah proses pembelajaran yang disampaikan atau difasilitasi oleh teknologi elektronik, khususnya teknologi informasi dan komunikasi. Benyak sekali manfaat yang dapat diterima dari ketersediaan sistem e-learning antara lain melalui sistem pembelajaran e-learning dapat melakukan pertukaran ide dan ilmu pengetahuan antar perguruan tinggi dan masyarakat yang akan membawa dampak baik pada perkembangan kebudayaan, sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia secara menyeluruh.
Sistem pembelajaran e-learning juga akan dapat membuka wawasan siswa dan mahasiswa mengenai perkembangan teknologi. Melalui sistem ini juga penggunan tidak hanya menjadi objek bagi perkembangan ilmu pengetahuan namun penggunan dalam hal ini pelajar dan mahasiswa menjadi lebih aktif dalam proses pembelajaran. Sistem pembelajaran e-learning juga merupakan sistem pembelajaran yang stategis karena interaksi belajar mengajar tidak hanya terbatas diruang kelas dan tata muka.

B. Permasalahan

Tidak semua sekolah mempunyai media pembelajaran yang lengkat sebagai sumber belajar. Disamping itu tidak semua guru menguasai dan menggunakan media belajar yang bervariatif. Sekolah yang mempunyai perangkat komputer dan internet akan dapat mengubah paradogma sistem pendidikan yang ada . Di mana bahan ajar dan sumber belajar dapat kita dapatkan sebanyak-banyaknya apabila sekolah tersebut mempunyai perangkat komputer dan internet , serta guru-guru yang berkualitas dapat menggunakan komputer dan sering mengakses internet dengan baik untuk mencari dan menggunakan internet sebagai bahan ajar yang up-to date. Permasalahan secara umum yang dialami sekolah-sekolah di Indonesia adalah :

a. Tidak semua sekolah dapat mengadakan perangkat komputer dan internet

b. Tidak semua guru dapat menggunakan komputer dan mengakses internet

c. Tidak semua sekolah mempunyai media pembelajaran yang lengkat dan variatif , misalnya media encharta , geogle- art , dan sebagainya

C. Konsep Pemecahan Masalah

Dalam dinamika pendidikan saat ini sudah selayaknya sekolah berusaha semaksimal mungkin mengadakan media pembelajaran yang menggunakan perangkat komputer karena hasilnya sangat nyata bagi perkembangan proses pendidikan di sekolah tersebut. Tuntutan IPTEK dan dunia kerja saat ini mendorong pengadaan komputer , internet dan perangkat elektronik lainnya berada disekolah untuk kemajuan pendidikan secara umum.

Hal yang harus dilakukan sekolah dan guru untuk memecahkan masalah tersebut adalah :

§ Sekolah harus berusaha mengadakan peralatan perangkat komputer

§ Sekolah harus berusaha memesang jaringan internet

§ Guru harus dituntut mampu menggunakan komputer dan mengakses internet

§ Guru harus dituntut berkreatif dalam menciptakan media pembelajaran atau menggunakan komputer dan internet , misalnya membuat power pointdan dan mendonlod bahan ajar di internet.

Bahkan saat ini pemerintah juga memberi bantuan perangkat elektronik dan komputer ke sekolah-sekolah , bagi sekolah yang tidak mampu bahkan bantuan pengadaan internet , karena pemerintah menyadari pentingnya dunia informasi yang harus dapat diterima siswa dalam belajar sehingga kita tidak jauh tertinggal dengan bangsa-bangsa lain yang sudah maju.

D. Dasar Pemikiran

Dasar Pemikiran pembuatan karya tulis ini sebagai berikut :

1. Undang-Undang No. 2 Tahun 1989, tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1990 , tentang Pendidikan Menengah.

3. Peraturan Pemerintah No. 25 Tahun 2000, tentang Kewenangan Pemerintah Pusat, Propinsi,dan Kabupaten/Kota dibidang pendidikan dan kebudayaan.

4. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

5. UU No.14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen , Pasal 4 Kedudukan Guru sebagai tenaga professional

E. Tujuan

1. Meningkatkan kemampuan Guru SMP dalam rangka meningkatkan mutu proses dan hasil belajar siswa, dengan mendayagunakan segala sumber daya dan potensi yang dimilikinya.

2. Meningkatkan kompetensi guru dalam pengembangan kreatifitas dan inovasi metode pembelajaran di SMP.

3. Meningkatkan kemampuan membuat, memilih dan memakai media pembelajaran untuk meningkatkan efektifitas belajar siswa

4. Meningkatkan proses dan hasil belajar siswa serta minat belajar siswa terhadap mata pelajaran IPS

II. E-LEARNING MENCIPTAKAN PEMBELAJARAN EFEKTIF PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP NEGERI 6 KOTA BOGOR

Merujuk pada UU No. 14 Tentang Guru dan Dosen pasal 4 guru mempunyai kedudukan sebagai tenaga profesional yang berfungsi meningkatkan martabat dan peran guru sebagai agen pembelajaran berfungsi meningkatkan mutu pendidikan nasional. Sehingga guru sebagai agen pembelajaran dituntut untuk selalu kreatif dan inovatif terhadap penguasaan materi dan metodologi pembelajarannya.

Konsep dasar yang saya tawarkan untuk mengatasi menciptakan pembelajaran efektif dengan Elektronik Learning atau E-learning antara lain :

§ Guru harus dapat menggunakan komputer dengan mengoperasikan MS Word , Power Point, MS Excel dan mengakses internet

§ Setiap akan mengajar mempersiapkan bahan ajar power point .

§ Setiap mengajar juga dapat menyediakan media lainnya seperti Media Encarta , atau Geogle Art, dan sebagainya

§ Memberikan informasi dengan internet

§ Guru mempunyai e-mail dan selalu merecovery bahan ajar yang telah disajikan pada siswa ke web-pribadi guru

Kesemuanya ini apabila dilakukan akan dapat menciptakan pembelajaran yang efektif dan akan tercipta interaksi dua arah yang sangat baik dan berkesinambungan dalam proses pembelajaran.

Beberapa contoh pembelajaran efektif pada mata pelajaran IPS Terpadu di SMP Negeri 6 Kota Bogor :

§ Pada saat pembahasan materi Bentuk Muka Bumi Kelas 7 Semester 1 , guru menyediakan bahan ajar power point, media encharta, geogle art.

§ Pada saat pembahasan materi Sosialisasi Kelas 7 Semester 1 , Guru menyediakan bahan ajar power point , media encharta, kasus-kasus menarik misalnya Sumanto, Gang Motor lewat Berita TV dari internet yang disaksikan dan didiskusikan

§ Pada pembahasan materi Lingkungan hidup di Kelas 8 , guru membuat power poin , madia encharta tentang kerusakan lingkungan , dan didiskusikan bersama

§ Pada pembahasan materi pasar di Kelas 8 semester dua , guru menyiapkan bahan ajar power point , disertai dengan beberapa media encharta tentang jenis-jenis pasar , kemudian didiskusikan bersama-sama

§ Pada pembahasan Negara- Tetangga di Kelas 9 , guru dapat menyediakan power point , media geogle art , membuka internet tentang negara tersebut.

§ Pada pembahasan perdagangan internasional di kelas 9 , guru menyiapkan bahan ajar power point , membuka internet tentang perdagangan Indonesia dengan beberapa negara guna mendapatkan data-data up-to date kemudian didiskusikan

§ Dan masih banyak lagi pembahasan IPS Terpadu yang lainnya

Kesemuanya itu apabila guru melakukan dengan beberapa tahapan dari uraian diatas saya yakin IPS Terpadu merupakan mata pelajaran yang menarik , siswa tidak bosan atau mengantuk karena kondisi belajar yang menyenangkan dan disajikan dengan menarik .

A. Manfaat E-Learning

Manfaat dari penggunaan Media E-Learning dalam pembelajaran IPS Terpadu di SMP Negeri 6 Kota Bogor antara lain :

§ Pembelajaran menjadi menarik dan tidak menjemukan

§ Siswa akan lebih interaktif dengan guru maupun bahan ajar

§ Siswa lebih berkembang imajinasi, wawasan, dan minat belajarnya terhadap mata pejaran IPS Terpadu

§ Guru berkembang kreatifitas mengajarnnya , metode CTL dan metode lainnya

§ Guru semakin meningkat penguasaan materi bahan ajar karena semakin kaya wawasan dan kompetensinya dalam KBM

§ Sekolah semakin baik hasil prestasi hasil belajar lulusan siswanya

§ Sekolah semakin meningkat hasil Akreditasi Sekolah dan mengantarkan sekolah tersebut menjadi sekolah unggulan

Hal yang nyata penulis alami, membuat siswa selalu rindu pada guru dan berharap agar dapat cepat bertemu dengan pelajaran tersebut . Karena sudah tercipta interaktif dan kondisi yang menunjang sehingga dapat menciptakan pembelajaran efektif.

B. Strategi Pelaksanaan

Sebelum guru melakukan pembelajaran dengan E-learning yang harus dipersiapkan guru sebagai berikut :

§ Membuat power point pada suatu KD tertentu yang dikaitan dengan indikator-indikator dalam suatu bahan ajar

§ Mencarikan media pembelajaran tertentu sesuai indikator-indikator dalam suatu KD

§ Mencari sumber bahan ajar yang up-to date pada internet

§ Membuat rancangan kegiatan yang akan dilakukan siswa di kelas yang dikaitkan dengan pembelajaran menggunakan E-learning.

§ Melakukan penilaian kelas selama kegiatan siswa

§ Memberikan penugasan yang berkaitan dengan pelajaran yang telah dan yang akan dilakukan.

III. PENUTUP

Salah satu mutu pendidikan dapat tercermin dari prestasi akademik siswa . Masalah rendahnya mutu pendidikan masih memerlukan perhatian dan penanganan yang serius agar dapat mengatasi serta mencari jalan keluar yang terbaik. Upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan menjadi tanggung jawab semua pihak. Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan peran guru sangat penting untuk mengembangkan kreatifitas dan inovasi pembelajaran .

Pengembangan kreatifitas dan inovasi pembelajaran bagi guru sebenarnya merupakan suatu tuntutan pendidikan saat ini. Sehingga guru sebagai tenaga profesional dapat melaksanakan fungsinya suatu agen pembelajaran untuk meningkatkan mutu pendidikan nasional.

Pengembangan pembelajaran dengan menggunakan E-learning dapat memecahkan masalah efektifitas belajar sangat bermanfaat dalam pembelajaran siswa terhadap semua pelajaran. Efektifitas belajar siswa yang penulis ciptakan dengan media pembelajaran E-learning sangat bermanfaat bagi siswa untuk mempercepat penguasaan Kompetensi Dasar pada indikator-indikator yang ada dalam mata pelajaran IPS Terpadu serta hal ini merupakan pengalaman nyata penulis.

A. Saran

Saran penulis untuk semua guru baik pada pelajaran IPS SMP maupun yang lainnya , antara lain :

§ Guru harus dapat memanfaatkan media pembelajaran yang sangat banyak dan beragam di internet untuk sumber dan bahan ajar yang baik serta menarik , sehingga akan menambah wawasan baik bagi siswa maupun guru itu sendiri

§ Guru harus selalu mengikuti perkembangan zaman dan tuntutan dari perkembangan IPTEK secara global ini sehingga akan tercipta guru yang profesional dan selalu dihargai dan diidolakan siswa-siswanya.

§ Pembelajaran efektif disekolah akan dapat terlaksana apabila guru produktif dan terus berkreatif dalam pembelajaran di kelas

§ Peran Kepala sekolah maupun Dinas Pendidikan Kota/kab selalu melakukan penghargaan terhadap guru yang produktif, kreatif dan profesional , sehingga memacu guru-guru yang lain meningkatkan profesionalismenya

B. Kesimpulan

Kesimpulan dari karya tulis ini adalah :

§ Pembelajaran yang menarik , interaktif dan up to date akan membuat pembelajaran tersebut efektif dengan hasil belajar yang lebih baik

§ Perkembangan IPTEK menuntut guru tidak gagah tehnologi , memanfaatkan tehnologi tersebut untuk memudahkan suatu pekerjaan yang menjadikan profesinya

§ Sekolah harus menunjang memfasilitasi semua peralatan E-Learning bagi pembelajaran siswa dan gurunya , sehingga kualitas siswa, guru dan sekolah menjadi sangat meningkat

DAFTAR PUSTAKA

1. ____________, 2005, Materi Pelatihan Terintegrasi Ilmu Pengetahuan

Sosial, Jakarta,Depdiknas Dirjen Pendidikan

Dasar Dan Menengah Direktorat PLP

2. Yulmadia Yulir dan Trisno Widodo, 2004, Pengetahuan Sosial Geografi Kelas 1 SMP, Jakarta, Bumi Aksara

3. Heri Suhendri, S.Sn, Penggunaan Microsoft Power Point, sebagai Media Pembelajaran (Makalah E-Learning), internet.

4. __________, 1995, PROSIDING Jumpa Guru SMU Se-Wilayah Jabotabek

Kerjasama Dengan BAKOSURTANAL

DEPDIKBUD, Bogor, Bakosurtanal